19 Jelaskan yang dimaksud dengan pemasaran medoia 18. Sebutkan tujuan jangka panjang dari pemasaran 17. Apa sajakah alasan surat elektronik menjadi sa 16. Apakah yang dimaksud dengan email marketing; 15.sebutkan manfaat SEO secara umum pada website; 14. apa yang dimaksud dengan crawling; 13. apakah yang dimaksud dengan
Pengertian Surat masuk dan surat keluar pada dasarnya merupakan sebuah metode yang banyak dimiliki oleh sebuah perusahaan. Adanya pengelolaan surat masuk dan surat keluar ini dapat digunakan untuk mengatur surat perusahaan secara elektronis. Pengaturan surat untuk sebuah perusahaan biasanya berfungsi untuk membuat, mengelola, mengulas surat hingga menentukan tujuan suatu surat akan dikirimkan atau dibagikan. Meskipun demikian, ada banyak perusahaan yang belum menerapkan pengaturan surat secara elektronis. Beberapa perusahaan masih menggunakan metode manual untuk mengatur surat masuk dan surat keluarnya. Pada akhirnya, hal ini akan mengakibatkan kerugian bagi perusahaan dikarenakan pengaturan surat secara manual membutuhkan effort yang cukup besar. Beberapa hal yang harus dilakukan ketika mengatur surat masuk dan surat keluar yaitu seperti, membutuhkan banyak lembaran kertas, perlu ketelitian dalam melakukan pemeriksaan, prosedur permintaan persetujuan yang memerlukan waktu cukup lama, disposisi yang berbelit-belit, kesulitan pada saat melakukan pencarian dan perubahan surat serta berbagai hal manual lainya. Nah, pada artikel ini kita akan membahas tentang pengaturan surat yang baik dan benar, mulai dari pengertian surat masuk dan surat keluar, tujuan dan fungsi surat masuk dan surat keluar, manfaat surat masuk dan surat keluar, macam-macam surat masuk dan surat keluar, hingga contoh dari surat masuk dan surat keluar. A. Pengertian Surat Masuk dan Surat KeluarB. Tujuan dan Fungsi Surat Masuk dan Surat Keluar1. Fungsi Surat Masuk2. Fungsi Surat KeluarC. Manfaat Mengelola Surat Masuk dan KeluarD. Tahapan Pengelolaan Surat Masuk1. Penerimaan surat2. Penyortiran surat3. Pembukaan surat4. Pencatatan atau registrasi5. Penyertaan lembar disposisi6. Pencatatan di buku ekspedisi intern7. Pendistribusian surat8. Klasifikasi surat9. Penyampaian surat10. Tindak lanjut surat pasca dari pimpinanE. Tahapan Pengelolaan Surat Keluar1. Pembuatan konsep surat2. Pengetikan3. Mengetik surat dalam bentuk akhir4. Penandatanganan5. Pencatatan6. Pengiriman surat7. Penyimpanan suratF. Peralatan dan Perlengkapan Pengelolaan Surat1. Kartu kendali2. Lembar disposisi3. Folder4. Guide penunjuk atau pemisah5. Tickler File berkas pengingat6. Filling Cabinet7. Buku agendaG. Macam-Macam Surat Masuk dan Surat Keluar1. Surat Pribadi2. Surat Dinas3. Surat NiagaRekomendasi Buku & Artikel Terkait Pengertian Surat Masuk dan Surat KeluarKategori Ilmu EkonomiMateri Terkait Pada dasarnya, pengertian surat masuk dan surat keluar sudah sering dipakai dalam berbagai aktivitas administrasi, baik dalam lingkup sebuah perusahaan maupun dalam organisasi tertentu. Dengan memahami pengertian surat masuk dan surat keluar, Kamu akan dapat lebih mudah dalam melakukan pengaturan atau pengelolaan terhadap surat masuk dan surat keluar yang ada di perusahaan atau organisasi. Berikut ini pengertian surat masuk dan surat keluar. Surat masuk dapat diartikan sebagai sebuah surat yang masuk dalam suatu instansi atau perusahaan atau bisa juga pada bagian lain yang dikirim oleh instansi atau perusahaan lain. Namun, surat masuk juga bisa berasal dari instansi atau perusahaan yang sama, tetapi dari bagian yang lain. Setiap surat yang masuk dalam sebuah instansi atau perusahaan dapat dikatakan sebagai surat berharga. Hal ini dikarenakan setiap surat dapat digunakan sebagai bahan yang otentik sekaligus landasan bagi institusi atau perusahaan untuk melaksanakan suatu kegiatan. Maka dari itu, dalam perusahaan atau institusi perlu melakukan pengaturan atau pengelolaan surat masuk secara tepat, sehingga kegiatan institusi atau perusahaan bisa terlaksana secara maksimal. Sementara itu, pengertian surat keluar adalah surat yang dibuat dan dikeluarkan oleh sebuah instansi atau perusahaan untuk dikirimkan kepada lain, baik itu perorangan atau bagian dari suatu instansi atau perusahaan. Selain itu, surat keluar bisa dipahami sebagai surat yang sudah lengkap dari suatu instansi, organisasi, perusahaan, atau lembaga lainnya. Surat yang sudah lengkap yaitu surat yang memiliki tanggal, nomor, stempel, hingga tanda tangan oleh pihak yang berwenang. Surat keluar biasanya digunakan sebagai bentuk inisiatif untuk memberikan jawaban atau tanggapan terkait isi dari surat masuk yang telah terima. Maksud dari pembuatan surat keluar adalah untuk menciptakan hubungan timbal yang baik sehingga kedua belah pihak bisa mendapatkan suatu keuntungan tertentu. Proses pengelolaan surat keluar bisa ditentukan oleh besar kecilnya suatu perusahaan atau organisasi. Misalnya saja, untuk perusahaan atau organisasi yang terbilang masih kecil dan tidak terlalu memiliki kegiatan yang kompleks. Maka pengaturan dan pengelolaan surat bisa diberikan kepada seorang pegawai saja. Namun, bagi perusahaan atau organisasi yang memiliki kegiatan yang sangat kompleks, pengelolaan surat perlu melibatkan beberapa pegawai dengan tugasnya masing-masing. B. Tujuan dan Fungsi Surat Masuk dan Surat Keluar Setelah mengetahui tentang pengertian surat masuk dan surat keluar, pada bagian ini kita akan mulai memahami tentang tujuan dan fungsi surat masuk dan surat keluar. Dengan memahami tujuan dan fungsinya, Kamu bisa jadi akan lebih matang dalam mengatur dan mengelola surat masuk dan surat keluar di suatu perusahaan. Nah, berikut ini adalah tujuan dan fungsi surat masuk dan surat keluar yang perlu diperhatikan, diantaranya yaitu. 1. Fungsi Surat Masuk Fungsi yang paling utama dari surat masuk dan surat keluar yaitu sebagai sarana komunikasi antara pihak perusahaan atau instansi dengan pihak yang lain. Beberapa fungsi dan tujuan surat masuk yang lain yaitu, sebagai berikut a. Sebagai alat komunikasi b. Sebagai wakil dari penulis c. Sebagai alat bukti historis d. Sebagai pedoman pelaksanaan kerja e. Sebagai alat pengingat f. Sebagai alat bukti tertulis 2. Fungsi Surat Keluar Hampir sama dengan dengan surat masuk, salah satu fungsi dari surat keluar adalah sebagai media komunikasi atau interaksi sebuah perusahaan atau instansi dengan pihak lainnya. Berikut ini adalah beberapa fungsi dan tujuan secara umum dari surat keluar, diantaranya yaitu a. Sebagai alat tata usaha b. Sebagai wakil penulis c. Sebagai media komunikasi tertulis d. Sebagai alat bukti tertulis e. Sebagai alat ukur kemajuan suatu perusahaan atau instansi C. Manfaat Mengelola Surat Masuk dan Keluar Setiap sebuah perusahaan atau lembaga lainnya pasti memerlukan sistem pengelolaan terkait surat masuk dan surat keluar. Pengelolaan sendiri dilakukan agar kegiatan atau aktivitas dari sebuah perusahaan atau lembaga bisa berlangsung secara optimal sehingga mampu mencapai tujuan yang telah ditentukan. Dengan mengelola surat masuk dan surat keluar secara optimal, maka suatu perusahaan atau lembaga bisa memiliki kinerja yang optimal dan cenderung meningkat. Hal ini dikarenakan sistem komunikasi yang telah diatur sehingga penyebaran surat menjadi lebih cepat dan tepat. Nah, beberapa manfaat mengelola surat masuk dan surat keluar secara optimal yang perlu diperhatikan yaitu, sebagai berikut 1. Surat masuk dan surat keluar akan tercatat dengan baik. 2. Prosedur penanganan surat jelas dan dapat dijalankan dengan baik. 3. Surat masuk akan disimpan dan dikelola dengan baik sehingga mudah ditemukan ketika diperlukan. 4. Seringkali ada surat masuk yang sifatnya rahasia. Dengan penanganan surat yang baik maka kerahasiaan akan tetap terjaga. D. Tahapan Pengelolaan Surat Masuk Penerimaan surat masuk dapat terlaksana dengan baik apabila dilakukan sesuai dengan tahapan yang baik pula. Berikut ini adalah beberapa tahapan penerimaan surat yang baik, yaitu 1. Penerimaan surat Pola pengelolaan atau nerimaan surat masuk di setiap kantor pada dasarnya berbeda-beda. Khusus pengelolaan sistem buku agenda, penerimaan surat dilakukan oleh Tata Usaha. 2. Penyortiran surat Surat yang telah diterima oleh bagian tata usaha atau bagian administrasi akan dilakukan pemisahan atau penyortiran. 3. Pembukaan surat Surat dibuka menggunakan peralatan yang sesuai, yaitu mesin pembuka surat atau pisau pembuka surat. Kemudian, Kamu dapat melakukan pencocokan alamat surat dengan alamat pada amplopnya. Jika terdapat perbedaan data antara alamat amplop dengan isi surat, maka amplop dapat disatukan dibelakang surat dengan stapler. Namun, apabila ada kesamaan data antara alamat tujuan pada amplop dengan alamat pada kertas surat, maka amplop tidak perlu disatukan. 4. Pencatatan atau registrasi Pencatatan surat dapat dikerjakan dengan memakai buku agenda. Pencatatan sendiri sangat penting untuk dilakukan. Hal ini bisa digunakan untuk mengetahui volume surat yang masuk, dalam kurun waktu harian, mingguan, bulanan, bahkan juga tahunan. 5. Penyertaan lembar disposisi Kemudian, surat yang dilampiri lembar disposisi untuk mencatat instruksi pimpinan atau atasan terkait dengan penanganan hingga proses selanjutnya dari masuknya surat tersebut. 6. Pencatatan di buku ekspedisi intern Selanjutnya, surat dapat disampaikan kepada pihak yang dituju. Surat tersebut bisa divatat dalam buku ekspedisi intern. 7. Pendistribusian surat Berikutnya, surat bisa didistribusikan oleh unit tata usaha kepada unit pengolah atau unit kerja sehingga bisa segera diproses lebih lanjut. 8. Klasifikasi surat Cara untuk mengetahui klasifikasi surat, staf administrasi kantor atau sekretaris dalam unit pengolah atau unit kerja harus membaca beberapa surat yang telah dilakukan penyortiran. 9. Penyampaian surat Kemudian, beberapa surat yang ada di secretaries desk file dapat segera disampaikan kepada atasan atau pimpinan. Hal ini dapat membuat ia dapat memberikan disposisi surat. 10. Tindak lanjut surat pasca dari pimpinan Setelah pimpinan atau atasan sudah menuliskan disposisi surat, ada tiga hal yang bisa ditindaklanjuti dari disposisi surat. Tiga hal itu, yakni surat diedarkan, surat dibalas, atau surat disimpan. E. Tahapan Pengelolaan Surat Keluar Pengelolaan surat masuk dan surat keluar pada dasarnya berbeda. Berikut ini adalah beberapa tahapan pengelolaan surat keluar yang perlu diperhatikan, diantaranya yaitu 1. Pembuatan konsep surat Konsep surat bisa disebut juga dengan istilah draft. Pembuatan konsep surat dapat disusun dan dibuat sesuai bentuk surat yang benar atau yang sesuai dengan keinginan pimpinan. Oleh karena itu, dalam sebuah surat harus memiliki konsepnya. 2. Pengetikan Apabila konsep surat telah disetujui dan diberi kode atau nomor surat, surat dapat langsung diserahkan kepada unit pengolah. Setelah itu, seorang kepala unit pengolah harus memiliki tekun dan teliti pada saat melakukan pemeriksaan pada hasil pengetikan konsep surat tersebut. Setelah melalui koreksi, maka konsep surat tersebut telah memiliki bentuk surat yang sesuai dengan ketentuan yang ada. 3. Mengetik surat dalam bentuk akhir Kemudian, konsep yang telah disetujui oleh pimpinan tersebut dapat dilakukan pengetikan dalam bentuk akhir pada kertas, tentu saja dengan kepala surat atau kop surat. 4. Penandatanganan Selanjutnya, surat yang telah diketik di kertas dapat diserahkan kepada pimpinan atau pihak yang memiliki wewenang untuk memberikan tanda tangan. 5. Pencatatan Dalam proses melakukan pencatatan, beberapa kegiatan yang perlu dilakukan yaitu, sebagai berikut a. Surat yang telah diberi tanda tangan, di stempel serta kelengkapan yang lain, seperti lampiran dan amplop. b. Surat dinas resmi ini perlu dicatat terlebih dahulu dalam agenda oleh petugas yang disebut agendaris. c. Surat dinas yang telah selesai dilakukan pencatatan dalam buku agenda telah siap dikirim kepada pihak yang dituju. 6. Pengiriman surat Untuk pengiriman surat sendiri bisa dikerjakan dengan dua macam cara, yaitu dikirim secara langsung atau melalui pos. 7. Penyimpanan surat Pada saat mengatur surat keluar, lembar utama dikirim ke alamat yang dituju, sementara lembar yang kedua bisa disimpan dengan menggunakan sistem kearsipan. Sistem kearsipan setiap organisasi atau perusahaan biasanya berbeda. F. Peralatan dan Perlengkapan Pengelolaan Surat 1. Kartu kendali Kartu kendali dapat dipahami sebagai alat untuk melakukan penelusuran dan pengendalian terhadap proses pengelolaan surat masuk dan surat keluar atau surat dinas lainnya. Kartu kendali bisa juga digunakan untuk menjadi pengganti dari buku agenda. Hal ini dikarenakan buku agenda bisa jadi akan mempersulit jurnal dalam penemuan informasi suatu surat masuk dan surat keluar secara cepat. Sementara itu, kartu kendali bisa diartikan sebagai prosedur pencatatan dan pengendalian surat. Hal ini bisa menjadi kontrol terhadap suatu surat masuk dan surat keluar sejak masuk sampai disimpan. Kartu kendali sangat mempermudah untuk menemukan informasi daripada buku agenda. Kartu kendali memiliki susunan yang lebih sistematis berupa kotak, sedangkan buku agenda susunannya kronologis. 2. Lembar disposisi Lembar disposisi dapat dipahami sebagai lembaran untuk menuliskan disposisi suatu surat, entah untuk diberikan oleh atasan kepada bawahan maupun sebaliknya. Lembar disposisi biasanya dipakai untuk melakukan pencatatan pendapat singkat dari pimpinan mengenai suatu surat. Oleh karena itu, surat tidak perlu digandakan walaupun pemrosesan melalui lebih dari satu unit kerja. Lembar disposisi juga dapat disiapkan oleh petugas tata usaha bagian satuan kerja pengarah sehingga pimpinan hanya perlu mengisi kolom isi disposisi serta penentuan penerusannya. Lembar disposisi bisa dibuat berukuran setengah kuarto. 3. Folder Folder merupakan semacam map, tetapi tidak dengan daun penutup. Dalam folder biasanya berisi tab, tab sendiri yaitu bagian yang menonjol pada sisi atas untuk menampilkan judul dari file yang bersangkutan. Lipatan pada dasar folder dapat disusun bebas sehingga bisa membuat daya muat dokumen. Folder biasnaya terbuat dari kertas manila dengan panjang 35 cm, lebar 24 cm. Sementara itu, ukuran panjang tab yaitu 8-9 cm dengan lebar hanya 2 cm. Folder diisi dengan dokumen atau arsip sehingga merupakan bagian terkecil dalam klasifikasi suatu masalah. 4. Guide penunjuk atau pemisah Guide dapat diartikan sebagai penunjuk tempat berbagai berkas itu disimpan. Guide juga memiliki fungsi sebagai pemisah antara beberapa berkas tersebut. Guide sendiri memiliki bentuk berupa segi panjang dan terbuat dari kertas setebal 1 cm, panjang 33-35 cm dan tinggi 23-24 cm. Guide juga memiliki mempunyai tab atau bagian yang menonjol di atasnya, hal ini membuat guide dapat berguna untuk menempatkan atau mencantumkan kode klasifikasi dan disusun secara berdiri. 5. Tickler File berkas pengingat Tickler file dapat diartikan sebagai suatu alat yang berbentuk seperti kotak. Alat ini memiliki fungsi untuk menyimpan kartu kendali atau kartu pinjam arsip. 6. Filling Cabinet Filling cabinet merupakan alat yang biasa digunakan untuk melakukan penyimpan terhadap folder yang telah berisi berbagai lembaran arsip sekaligus beberapa guidenya. Filling cabinet sendiri memiliki bentuk laci empat dan terbuat dari logam yang kuat, tahan air, tahan panas serta praktis. 7. Buku agenda Buku agenda merupakan buku yang memiliki isi kolom-kolom keterangan atau data dari surat yang dicatat. Buku agenda sendiri bisa dipakai sebagai alat bantu untuk menemukan suatu surat yang sebelumnya disimpan di file. Buku agenda juga bisa menjadi referensi pertama untuk mencari surat. G. Macam-Macam Surat Masuk dan Surat Keluar Berikut ini adalah tiga jenis surat masuk dan keluar yang biasa digunakan dalam suatu organisasi atau perusahaan, di antaranya yaitu 1. Surat Pribadi Surat pribadi yaitu surat yang ditujukan kepada seorang pejabat atau pegawai. Sesuai namanya, surat ini bersifat pribadi yang dikirimkan oleh suatu pihak, baik itu perorangan maupun perusahaan atau lembaga yang lain. 2. Surat Dinas Surat dinas merupakan surat resmi yang ditujukan kepada suatu instansi atau organisasi untuk keperluan administrasi. Surat dines sendiri ada beberapa jenis, yaitu a. Surat dinas rutin/ biasa b. Surat dinas penting c. Surat dinas rahasia 3. Surat Niaga Surat niaga adalah surat yang ditulis dan dikirim oleh badan-badan usaha atau perusahaan yang mengandung kepentingan tentang suatu bisnis. Nah, itulah penjelasan singkat terkait pengertian surat masuk dan surat keluar yang menjadi penting bagi perusahaan. Dimana, pengertian surat masuk dan surat keluar sudah sering dipakai dalam berbagai aktivitas administrasi, baik dalam lingkup sebuah perusahaan maupun dalam organisasi tertentu. Untuk menemukan informasi lebih lanjut terkait pengertian surat masuk dan surat keluar serta informasi terkait lainnya, Grameds dapat melihat rekomendasi buku & artikel yang ada dibawah ini terkait pegertian surat masuk dan surat keluar! Rekomendasi Buku & Artikel Terkait Pengertian Surat Masuk dan Surat Keluar ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien
PertambanganYang Baik dan Pengawasan Pertambangan Mineral Dan Batubara. 4. Penanggung Jawab Teknik dan Lingkungan yang selanjutnya disingkat PTL adalah sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 26 Tahun 2018 tentang Pelaksanaan Kaidah Pertambangan Yang Baik dan
Surat adalah salah satu bentuk media komunikasi yang cukup populer. Sejak jaman dulu sampai sekarang, surat masih memainkan peran besar dalam hal komunikasi. Bahkan, di era modern yang sudah begitu akrab dengan dunia digital ini pun, surat juga masih sering surat masih terus difungsikan hingga sekarang, maka penting pula bagi kita untuk mengetahui pengertian surat dan juga jenis jenis surat serta pembagian surat. Perkara surat menyurat ini terutama penting bagi para pelajar administrasi perkantoran yang umumnya masih sering menggunakan surat sebagai salah satu bentuk suratBerdasarkan pendapat Drs. Wursanto yang tertulis dalam bukunya berjudul Teknologi Perkantoran I, pengertian surat adalah media komunikasi berisi bermacam keterangan tertulis yang tujuannya disampaikan untuk pihak lain yang membutuhkannya, baik berupa informasi maupun untuk mendapatkan pengertian atau untuk menghasilkan kerjasama dari kedua belah pengertian surat ini, dapat diketahui bahwa surat melibatkan dua pihak utama yaitu pihak pengirim dan penerima surat. Ketika pengirim dan penerima tersebut melakukan hubungan terus-menerus dan berkesinambungan melalui surat, maka terjadilah hal yang disebut surat-menyurat atau jenis SuratJenis surat ada bermacam -macam. Jenis surat ini digolongkan berdasarkan beberapa hal tertentu. Berikut ini adalah pembagian jenis - jenis surat menurut berbagai aspek 1 Jenis surat berdasarkan wujud surata. Surat biasa atau surat bersampulSurat biasa atau bersampul adalah jenis surat yang ditulis di atas kertas, yang biasanya surat tersebut dimasukkan dalam sampul oleh si pengirim untuk dikirimkan pada pihak yang Memo dan notaMemo atau nota adalah jenis surat yang digunakan secara intern di dalam kantor atau organisasi. Biasanya, memo digunakan untuk mencari atau menyampaikan informasi serta petunjuk yang singkat antar pejabat kantor. lihat contohc. Kartu posKartu pos adalah benda pos berupa kartu berukuran 10 x 15 cm atau 15 x 20 cm. Kartu pos biasa digunakan untuk surat yang berisi pesan singkat dan tidak rahasia karena dapat langsung Warkat posWarkat pos adalah jenis surat yang wujudnya berupa gabungan sampul dan kertas surat. Warkat pos digunakan untuk surat dengan isi yang lebih panjang dari kartu pos. Isi warkat pos umumnya bersifat privat atau pribadi karena hanya boleh dibaca oleh orang yang berhak yang namanya tercantum di alamat TelegramTelegram adalah jenis surat yang ditulis di blanko telegram khusus, berisi pesan singkat atau pokok-pokok permasalahan secara Surat tanda buktiSurat tanda bukti adalah jenis surat berbentuk formulir yang digunakan sebagai tanda bukti keabsahan terkait aktifitas tertentu antar dua pihak. Contoh surat tanda bukti adalah kuitansi, faktur, tanda terima, dan lain Jenis surat menurut sifat isia. Surat pribadiSurat pribadi adalah jenis surat yang dibuat seseorang yang isinya bermacam hal terkait kepentingan pribadi si penulis surat. Surat pribadi digolongkan dalam dua macam yakni surat pribadi yang bersifat kekeluargaan dan surat pribadi yang bersifat setengah resmi. Contoh Surat Lamaran Pekerjaan, Surat Pengunduran Diri, Surat untuk Orang Tuab. Surat dinasSurat dinas adalah jenis surat yang dibuat dan dikeluarkan oleh lembaga atau organisasi tertentu, baik lembaga pemerintah maupun lembaga swasta, yang isinya terkait kepentingan dinas dan ditandatangani pejabat atau yang dinas dapat dibagi lagi dalam dua macam, yakni surat dinas pemerintah atau surat dinas yang dilakukan lembaga pemerintah dan surat dinas swasta atau yang dibuat oleh lembaga non pemerintah. Selengkapnya mengenai Macam Macam Surat Dinas3 Jenis surat menurut keamanan isia. Surat biasaSurat biasa adalah jenis surat yang apabila isinya diketahui atau dibaca orang lain, maka tidak akan menimbulkan masalah atau akibat buruk atau merugikan organisasi atau pejabat yang Surat rahasiaSurat rahasia adalah jenis surat yang isi suratnya tidak boleh diketahui oleh orang lain, selain yang berhak yang namanya tercantum pada sampul surat. Sebab, bila isi surat sampai diketahui pihak lain, dikhawatirkan dapat menimbulkan kerugian bagi organisasi atau pejabat yang bersangkutan. Surat jenis rahasia biasanya ditandai dengan kode RHS atau R pada sampulnya. Contoh Surat Berita Acara Pemeriksaan,c. Surat sangat rahasiaSurat sangat rahasia adalah jenis surat yang isinya tentang masalah yang sangat penting sehingga tidak boleh dibaca atau diketahui isinya oleh orang yang tidak berkepentingan dan isinya hanya boleh dibaca oleh orang tertentu saja yang memang berhak mengambil keputusan terkait atau menyelesaikannya. Surat sangat rahasia biasanya ditandai dengan kode SRHS atau SR pada Jenis surat menurut proses penyelesaiannyaa. Surat biasaSurat biasa menurut proses penyelesaian adalah jenis surat yang tidak memerlukan tanggapan atau penyelesaian dengan cepat atau segera. Surat jenis ini dapat diselesaikan menurut urutan surat yang Surat segeraMengatasi sinyal hilang oppo a74 CP...Please enable JavaScriptSurat segera adalah jenis surat yang isinya membutuhkan tanggapan atau proses penyelesaian dengan segera sehingga harus lebih cepat diproses dari surat biasa, atau harus Surat sangat segeraSurat sangat segera memerlukan tanggapan penyelesaian dengan secepat mungkin, jadi harus dilakukan atau diselesaikan pada kesempatan pertama atau harus untuk dijadikan sebagai prioritas Jenis surat menurut kegiatana. Surat internSurat intern adalah jenis surat yang ditujukan untuk lingkungan organisasi atau instansi itu sendiri, artinya baik pengirim maupun penerima surat berada di dalam satu Surat eksternSurat ekstern adalah jenis surat yang ditujukan untuk pihak lingkungan di luar lembaga atau di luar organisasi atau instansi pengirim Jenis surat menurut sasaran yang ditujua. Surat biasaSurat biasa menurut sasaran yang dituju ini adalah jenis surat yang ditujukan secara khusus kepada seseorang atau organisasi tertentu saja, sesuai dengan nama yang tercantum dalam alamat atau tujuan surat yang Surat edaranSurat edaran adalah surat dengan sasaran tujuan yang luas atau tidak terbatas. Jadi, isi surat edaran ini dapat ditujukan pada beberapa orang atau organisasi terkait secara umum yang jumlahnya tidak terbatas. Lihat contoh Jenis surat menurut dinas posa. Surat biasaSurat biasa menurut dinas pos ini adalah surat yang dalam pengirimannya tidak perlu dikirim segera atau secepatnya, karena surat ini tidak mendesak atau tidak memerlukan tanggapan sesegera Surat kilatSurat kilat dalam dinas pos harus segera ditanggapi penerima surat terlebih dahulu, sehingga proses penyelesaiannya pun juga harus Surat kilat khususSurat kilat khusus adalah jenis surat yang dikirimkan lebih dahulu atau mendapat prioritas utama di dalam proses pengirimannya, sehingga surat kilat khusus dibuatkan resi khusus sebagai tanda Surat tercatatSurat tercatat adalah jenis surat yang dikirim secara biasa, namun pada surat ini ditambahi tanda pengiriman yang dibuat oleh kantor pos secara Surat berhargaSurat berharga adalah jenis surat yang dapat dipercaya kebenarannya sehingga bisa dijadikan sebagai bukti atau keterangan akan suatu hal tertentu. Contoh surat berharga adalah sertifikat, akte, surat perjanjian dan sejenisnya.*Penulis Hasna WijayatiMateri lain26 Macam Surat Dinas dan CirinyaSurat Bentuk Setengah Lurus – Contoh Surat Semi Block StyleSurat Bentuk Lurus Block Style Bagan dan Contohnya
1 Data Kualitatif. Data penelitian kualitatif ialah data-data yang berupa kata, kalimat, paragraf yang memiliki makna yang berkaitan dengan penelitian. Contohnya adalah data-data mengenai tanggapan masyarakat. 2. Data Kuantitatif. Data penelitian kuantitatif ialah data-data yang berupa angka-angka atau statistik. Dalam kehidupan sehari-hari, kita pasti terbiasa membuat pengelompokkan terhadap sesuatu, baik barang maupun bukan. Pengelompokkan tersebut disebut atau pengelompokkan ini merupakan bentuk dari mengategorisasikan suatu hal menjadi beberapa kelompok berdasarkan hal-hal tertentu, misalnya satu contoh dari klasifikasi adalah klasifiksi pakaian di lemari yang dikelompokkan berdasarkan jenis bahan atau warnanya. Misalnya, bahan sutra dengan warna putih. Nantinya, dalam satu ruang lemari tersebut akan ada beberapa pakaian dengan bahan dan warna yang kamu mempertanyakan apa itu klasifikasi dalam artian yang sebenarnya, bukan?Nah, agar kamu tidak semakin bertanya-tanya, berikut ini telah rangkumkan tentang apa itu klasifikasi, tujuan, dan contohnya. Simak sampai akhir ya!1. Apa itu klasifikasi?FreepikBerdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, klasifikasi dapat diartikan sebagai penyusunan bersistem dalam kelompok atau golongan menurut kaidah atau standar yang telah dari jurnal berjudul Klasifikasi Online dan Google karya Irma Devi Lestari, klasifikasi berasal dari kata serapan “Classificatie” dari bahasa Belanda. Kemudian, kata “Classificatie” tersebut berasal dari bahasa Prancis, yakni “Classification.” “Classificaiton” sendiri memiliki arti “klasifikasi” atau “pengelompokkan”.Sementara itu, secara harfiah pengertian klasifikasi adalah pengelompokkan atau pembagian sesuatu menurut kelas-kelasnya atau jenis suatu hal ke dalam kelompok yang klasifikasi merujuk pada sebuah metode untuk menyusun sesuatu secara sistematis atau menurut sejumlah aturan yang telah Tujuan klasifikasiFreepik/rawpixel-comKlasifikasi sangat mudah ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya saat berbelanja di pasar. Di pasar, kita dapat melihat klasifikasi berdasarkan jenis barang yang dijual oleh pedagang pasar, seperti penjual sayuran, daging, perabotan, sepatu, baju, dan lain dari klasifikasi ini adalah untuk mempermudah atau memahami beragam hal. Selain itu, klasifikasi juga dapat membantu menempatkan berbagai hal dalam kategori dari jurnal Klasifikasi Bahan Pustaka oleh Gatot Subrata, secara umum tujuan klasifikasi ialah untuk mengelompokkan dan mengorganisasikan suatu hal dengan sistem tertentu agar lebih mudah untuk dikenali, dipelajari, dan Contoh klasifikasiFreepikSecara umum, contoh klasifikasi terbagi menjadi empat, yaitu klasifikasi makhluk hidup, klasifikasi pustaka, klasifikasi kimia, dan klasifiksi medis. Berikut adalah penjelasan contoh klasifikasi yang telah dilansir dari berbagai Klasifikasi makhluk hidupKlasifikasi makhluk hidup atau biologis merupakan metode pengelompokkan organisme, baik yang masih hidup maupun yang telah mati atau pengelompokkan ini digunakan untuk mempermudah dalam mengenali, mempelajari, membandingkan, dan mengetahui hubungan kekerabatan antara makhluk hidup satu dengan yang adanya klasifikasi, keanekaragaman makhluk hidup dapat dipahami dan dipelajari oleh Klasifikasi pustakaKlasifikasi pustaka berikatian dengan bidang perpustakaan, di mana klasifikasi ini dimaksudkan sebagai penyusunan sistematis terhadap buku, katalog, dan bahan pustaka lainnya sesuai dengan jenis klasifiksi pustaka tidak lain adalah untuk memudahkan bagi mereka yang akan membaca dalam menemukan buku, katalog, atau bahan pustaka lainnya. Begitupun saat mereka selesai klasifiksi pustaka, pembaca dapat dengan mudah mengembalikan buku atau katalog yang telah diambil dan dibacanya ke tempat Klasifikasi kimiaKlasifikasi kimia dilakukan untuk mengelompokkan unsur atau senyawa berdasarkan sifat fungsional atau struktural kimia tertentu. Klasifikasi bahan kimia ini sangat berguna bagi orang yang akan menggunakannya. Sebab, biasanya bahan kimia dikelompokkan ke dalam kategori yang berbeda, berdasarkan sifat fisik dan bahaya kesehatan dan Klasifikasi medisKlasifikasi medis digunakan untuk mengubah deskripsi medis diagnosa atau prosedur dalam kode statistik standar dalam proses yang dikenal sebagai pengkodean klinis. Klasifikasi diagnosis mencantumkan kode diagnosis, di mana kode tersebut bisa digunakan untuk melacak penyakit dan kondisi kesehatan dunia medis, ada banyak klasifikasi medis yang berbeda. Namun, yang menjadi kelompok utama adalah klasifikasi statistik dan klasifikasi yang dimaksud dengan apa itu klasifikasi, tujuan, dan contohnya. semoga bermanfaat!Baca jugaPengertian Pameran, Tujuan, Fungsi, Jenis, dan ManfaatnyaPengertian Toleransi, Ciri, Tujuan, dan ManfaatnyaPengertian Wirausaha, Ciri-ciri, Tujuan, dan Contohnya Yaitu a. Prosedur Umum Klasifikasi Dalam mengklasifikasi barang menggunakan BTKI, prosedur yang digunakan adalah sebagai berikut : i. identifikasi barang yang akan diklasifikasikan; ii. mempelajari jenis, fungsi, bahan baku dan semua informasi mengenai barang; iii. merumuskan identitas atau deskripsi barang tersebut;

- Surat undangan merupakan surat yang ditulis untuk mengundang orang ke acara tertentu. Bisa berupa formal maupun informal. Surat undangan dapat ditulis individu atau organisasi. Tujuan surat undangan untuk mengatur jumlah posisi para tamu beberapa hari sebelum tanggal buku Pedoman Surat-Menyurat 1985 oleh Maman Sumantri dan kawan-kawan, surat undangan adalah surat pemberitahuan yang meminta pihak lain untuk datang pada waktu, tempat, dan acara yang telah ditentukan. Surat undangan biasanya dibuat dalam jumlah banyak. Proses pembuatannya dapat dikerjakan dengan cara distensil. Sehingga pihak yang membuat undangan cukup menuliskan alamat orang atau pihak yang dituju. Mengingat jumlah undangan yang banyak, penandatanagan surat undangan seperti itu dapat dikerjakan dengan cap tangan. Sehingga mempercepat pembuatan undangan. Baca juga Struktur Fisik Puisi Karawang Bekasi dan Surat dari IbuJenis-jenis surat undangan Berdasarkan buku Mail Merge Solusi Praktis untuk Surat-Surat Bisnis 2007 oleh A Fauzi, dilihat dari fungsinya ada tiga jenis surat undangan, sebagai berikut Surat undangan pribadi tidak resmi Surat undangan pribadi adalah surat permohonan untuk menghadiri acara kekerabatan atau perhelatan keluarga. Misalnya undangan khitanan, pesta ulang tahun, pernikahan, dan lainnya. Surat undangan pribadi, biasanya mengatasnamakan perorangan yang ditujukan kepada perorangan untuk kepentingan perorangan. Surat undangan setengah resmi Surat undangan setengah resmi merupakan undangan yang mengatasnamakan perorangan yang ditujukan ke perorangan maupun instansi atau organisasi. Contoh undangan setengah resmi, seperti undangan rapat keluarga, syukuran, rapat RT atau rapat pemuda, dan lainnya. Baca juga Contoh Surat Lamaran Pekerjaan

Karenasemakin banyaknya survei dan pemeriksaan terhadap produk, apalagi untuk produk yang risikonya tinggi. 5. Cara Cek Produk BPOM Secara Online. BPOM tentunya memiliki wewenang untuk menerbitkan izin edar produk, melakukan pengawasan obat dan makanan, serta memberi sanksi administratif bagi yang melanggar.
Jenis-jenis surat dan contohnya – Surat merupakan media komunikasi yang bertujuan untuk menyampaikan pesan atau informasi secara tertulis dari satu pihak kepada pihak lain. Terdapat beberapa macam-macam surat jika dilihat berdasarkan format dan tujuannya, misalnya surat pribadi atau surat resmi. Ada beberapa fungsi surat antara lain untuk memberitahu informasi, mengirimkan permintaan, sebagai alat bukti tertulis, sebagai alat pengingat, dan sebagai pedoman kerja. Surat pun jadi bagian penting dalam komunikasi di lembaga atau instansi tertentu. Secara umum bagian-bagian surat terdiri dari kop surat, tempat dan tanggal penulisan surat, nomor surat, lampiran, perihal, alamat tujuan, salam pembuka, isi surat, salam penutup, nama pengirim dan tanda tangan, serta tembusan. Bagian-bagian tersebut ada pada surat resmi, sementara pada jenis surat lain tidak semua ada. Selain surat pribadi dan surat resmi juga terdapat jenis-jenis surat yang lainnya. Tiap jenis juga memiliki banyak contoh surat sesuai keperluannya. Misalnya surat resmi yang bisa berupa surat permintaan, surat perintah, surat edaran, dan surat undangan. baca juga jenis-jenis puisi Berikut ini merupakan macam-macma surat dan jenis-jenisnya antara lain terdiri dari surat pribadi, surat resmi, surat niaga, surat dinas, dan surat lamaran kerja. 1. Surat Pribadi Jenis surat yang pertama adalah surat pribadi. Surat pribadi merupakan jenis surat yang digunakan untuk kepentingan pribadi atau individu tertentu, bisa berupa interaksi dan korespondensi antar keluarga atau teman saja. Ciri-ciri surat pribadi antara lain tidak menggunakan kop surat, tidak memiliki nomor surat, jenis salam pembuka dan penutup bervariasi, penggunaan bahasa bebas dan cenderung tidak resmi, serta format surat yang bebas, tidak terikat aturan tertentu. 2. Surat Resmi Surat resmi adalah jenis surat yang digunakan untuk kepentingan resmi, bisa dari perseorangan, instansi, atau organisasi tertentu. Hal-hal resmi tersebut mencakup undangan, pemberitahuan, edaran, dan sebagainya, yang bersifat formal. Ciri-ciri surat resmi antara lain menggunakan kop surat, memiliki nomor surat, lampiran, dan perihal, menggunakan salam pembuka dan penutup yang umum, menggunakan bahasa resmi dan baku, menyertakan stempel lembaga resmi jika ada, serta menggunakan format yang baku. Terdapat beberapa jenis-jenis surat resmi sesuai dengan perihal dan kepentingannya, antara lain sebagai berikut Surat Permohonan Surat permohonan merupakan jenis surat resmi yang digunakan suatu pihak untuk mengajukan permohonan ke pihak lain. Jenis surat ini bisa dari perseorangan ke perseorangan, perseorangan ke lembaga, atau lembaga ke lembaga. Surat Keputusan Surat keputusan merupakan jenis surat resmi yang ditujukan untuk menyampaikan keputusan dari pihak atasan berkaitan dengan hal yang ingin diinformasikan. Umumnya surat keputusan berkaitan dengan struktur pada sebuah lembaga atau instansi. Surat Kuasa Surat kuasa merupakan jenis surat resmi yang menjelaskan tentang pemberian kuasa atau wewenang dari satu pihak ke pihak lain. Jenis surat ini ditulis karena pihak pemberi kuasa sedang berhalangan, sehingga diwakilan oleh pihak lain yang ditunjuk untuk diberi kuasa. Surat Perintah Surat perintah merupakan jenis surat resmi yang isinya memberikan tugas atau perintah dari atasan kepada pihak terkait. Umumnya jenis surat perintah ditemukan di lembaga, perusahaan, atau instansi tertentu. Surat Pengantar Surat pengantar merupakan jenis surat resmi yang digunakan sebagai pengantar untuk maksud dan tujuan lain. Jenis surat ini biasanya dijadikan sebagai syarat untuk mengurus berkas dan dokumen tertentu. Surat Edaran Surat edaran merupakan jenis surat resmi yang isinya berupa pemberitahuan terkait kegiatan atau hal tertentu pada kalangan yang dituju. Bisa dibilang surat edaran fungsinya untuk memberi informasi, namun dikeluarkan secara formal oleh instansi resmi. Surat Undangan Surat undangan merupakan jenis surat resmi yang bertujuan untuk memanggil atau mengundang orang atau pihak tertentu pada sebuah acara atau kegiatan. Jenis surat undangan ini termasuk surat resmi dan menggunakan bahasa formal juga. 3. Surat Niaga Surat niaga merupakan salah satu jenis surat yang digunakan badan usaha atau lembaga untuk menyelenggarakan kegiatan usaha niaga seperti industri atau jasa. Jenis surat ini penting untuk membangun koneksi dan jaringan bisnis dengan pihak luar. Surat niaga sendiri terdiri dari surat jual beli, kwitansi, dan perdangangan. Umumnya klasifikasi surat niaga juga dapat dibedakan menjadi surat niaga internal dan surat niaga eksternal, tergantung pihak yang terlibat dan berkepntingan pada isi surat tersebut. Terdapat beberapa jenis-jenis surat niaga sesuai dengan perihal dan kepentingannya, antara lain sebagai berikut Surat Perkenalan Surat perkenalan merupakan jenis surat niaga yang bertujuan untuk memperkenalkan usaha pada pihak lain. Perusahaan membuat surat perkenalan untuk memperkenalkan produknya, baik barang atau jasa, termasuk keunggulan, fitur, harga, dan promo lainnya. Surat Penawaran Surat penawaran merupakan jenis surat niaga yang bertujuan untuk menawarkan produknya, baik barang atau jasa. Dengan demikian perusahaan membuat surat ini dengan harapan konsumen akan membeli produknya. Surat Permintaan Penawaran Surat permintaan penawaran merupakan jenis surat niaga yang dibuat calon pembeli kepada perusahaan dengan tujuan untuk meminta menawarkan produk yang dimiliki perusahaan tersebut. Pembeli meminta katalog, brosur, atau promo perusahaan terkait produk yang dijual. Surat Pesanan Surat pesanan merupakan jenis surat niaga yang dibuat calon pembeli kepada perusahaan dengan tujuan untuk memesan produk atau layanan tertentu. Dengan kata lain, konsumen ingin membeli barang atau jasa tertentu lewat surat pesanan ini. Surat Konfirmasi Pesanan Surat konfirmasi pesanan merupakan jenis surat niaga yang dibuat penjual sebagai balasan dari surat pesanan. Dalam surat ini penjual memastikan jumlah barang yang akan dibeli konsumen beserta harga, cara pembayaran, detail pengiriman, dan hal-hal lainnya. Surat Pemberitahuan Pengiriman Barang Surat pemberitahuan pengiriman barang merupakan jenis surat niaga yang dibuat penjual untuk memberitahukan pengiriman barang pada pembeli. Jenis surat ini dibuat setelah penjual dan pembeli telah sepakat mengenai transaksi tertentu. Surat Penolakan Pesanan Surat penolakan pesanan merupakan jenis surat niaga yang dibuat penjual ketika penjual menolak permintaan pesanan dari pembeli terkait produk tertentu. Hal ini bisa terjadi karena beberapa alasan, misalnya saat persediaan barang habis atau pembeli menawar dengan harga rendah. Surat Penagihan Surat penagihan merupakan jenis surat niaga yang dibuat saat terjadi transaksi dengan cara pembayaran hutang. Jenis surat ini dibuat penjual kepada pembeli saat waktu membayar hutang tiba atau jatuh tempo. Surat Pengiriman Pembayaran Surat pengiriman pembayaran merupakan jenis surat niaga yang dibuat pembeli setelah menerima barang yang dipesan dari penjual. Jenis surat ini juga disertai nominal harga, cara pembayaran, dan bukti pembayaran yang sudah disepakati sebelumnya. Surat Penangguhan Pembayaran Surat penangguhan pembayaran merupakan jenis surat niaga yang dibuat pembeli atas surat tagihan yang dikirim penjual. Jenis surat ini dibuat saat pembeli belum bisa melakukan pembayaran karena satu dan lain alasan. Surat Jawaban Penangguhan Pembayaran Surat jawaban penangguhan pembayaran merupakan jenis surat niaga yang dibuat penjual sebagai jawaban dari surat penangguhan pembayaran yang dibuat pembeli. Dalam surat ini berisi penolakan atau persyaratan pembayaran produk yang baru. Surat Pengaduan Surat pengaduan atau surat komplain adalah jenis surat niaga yang dibuat pembeli jika terjadi kesalahan atau cacat produk yang diterima. Pembeli merasa tidak terima karena produk yang dikirim tidak sesuai dengan pesanan. Surat Jawaban Pengaduan Surat jawaban pengaduan merupakan jenis surat resmi yang dibuat penjual sebagai balasan dari surat pengaduan dari pembeli. Dalam surat ini, penjual umumnya meminta maaf, memberi penjelasan, atau memecahkan masalah dengan mengganti produk yang baru. 4. Surat Dinas Macam-macam surat berikutnya adalah surata dinas. Surat dinas digunakan untuk kepentingan pekerjaan formal seperti instansi dinas dan tugas kantor. Fungsi surat dinas penting dalam pengelolaan administrasi dalam suatu instansi tertentu. Surat dinas bisa berfungsi sebagai dokumen bukti tertulis, alat pengingat berkaitan fungsinya dengan arsip, bukti sejarah atas perkembangan instansi, dan pedoman kerja dalam bentuk surat keputusan dan surat instruksi. Ciri-ciri surat dinas antara lain menggunakan kop surat dan instansi atau lembaga, menggunakan nomor surat, lampiran, dan perihal, menggunakan salam pembuka dan penutup yang baku, menggunakan bahasa resmi, menggunakan stempel instansi, serta menggunakan format surat tertentu. Terdapat beberapa jenis-jenis surat dinas sesuai dengan perihal dan kepentingannya, antara lain sebagai berikut Surat Pemberitahuan Dinas Surat pemberitahuan dinas merupakan jenis surat dinas yang bertujuan untuk memberikan informasi pada semua anggota instansi tertentu terkait suatu hal yang harus diketahui. Surat Undangan Dinas Surat undangan dinas merupakan jenis surat dinas yang bertujuan mengundang dan mengharapkan kehadiran pihak tertentu untuk berpartisipasi pada acara atau kegiatan tertentu. Surat Kuasa Dinas Surat kuasa dinas merupakan jenis surat dinas yang bertujuan melimpahkan wewenang dari seseorang kepada pihak lain yang dapat dipercaya untuk mewakili orang yang memberi kuasa tersebut, dikarenakan orang yang bersangkutan tidak dapat melaksanakannya sendiri. Surat Keterangan Dinas Surt keterangan dinas merupakan jenis surat dinas yang bertujuan untuk menerangkan tentang aktivitas seseorang atau sesuatu hal tertentu pada pihak terkait yang berkepntingan. Surat Memo Surat memo merupakan jenis surat dinas yang dipergunakan secara interen dalam suatu unit organisasi yang dilaksanakan oleh pejabat kantor dengan isi yang cenderung singkat. Jenis surat memo disebut juga sebagai nota dinas. Surat Edaran Dinas Surat edaran dinas merupakan jenis surat dinas yang berfungsi sebagai pemberitahuan tentang sesuatu yang ditujukan pada beberapa orang atau kepada banyak pihak sekaligus. Surat Pengantar Dinas Surat pengantar dinas merupakan jenis surat dinas yang dipergunakan untuk mengantar sesuatu dengan maksud agar orang yang menerimanya mengetahui maksud sesuatu yang diterimanya. Surat Perintah Dinas Surat perintah dinas merupakan jenis surat dinas yang dikeluarkan pihak yang memiliki jabatan lebih tinggi yang ditujukan kepada pihak yang lebih rendah, agar bawahan tersebut dapat berbuat sesuatu atau tidak berbuat sesuatu sebagaimana dijelaskan dalam surat perintah tersebut. Surat Perjalanan Dinas Surat perjalanan dinas merupakan jenis surat dinas yang dikeluarkan suatu instansi kepada pejabat tertentu untuk melakukan perjalanan dinas, yang juga disertai dengan pembiayaan perjalanan dan fasilitas lainnya. Surat Rekomendasi Surat rekomendasi merupakan jenis surat dinas yang digunakan untuk menerangkan pihak tertentu, dan dibuat oleh seorang pimpinan dengan tujuan agar pihak yang direkomendasikan bisa memperoleh penilaian positif dari pihak tertentu. Surat Laporan Surat laporan merupakan jenis surat dinas yang merupakan bentuk tanggung jawab atau pelaporan suatu pihak terkait pekerjaan atau tugas tertentu yang diberikan pimpinan dan sudah dilaksanakan. Surat Berita Acara Surat berita acara merupakan jenis surat dinas yang isinya berupa catatan resmi terkait perjalanan atau suatu kegiatan yang berlangsung dan memuat runtutan kegiatan atau hal-hal berkenaan dengan kegiatan tersebut secara rinci. 5. Surat Lamaran Kerja Jenis-jenis surat yang terakhir adalah surat lamaran kerja. Surat lamaran kerja merupakan jenis surat yang dibuat dan dikirimkan oleh seseorang yang ingin bekerja di kantor, perusahaan, atau instansi tertentu yang dituju. Bedasarkan formatnya, surat lamaran kerja termasuk dalam surat resmi atau surat dinas, namun sering dikategorikan sebagai jenis surat sendiri. Hal ini karena jenis surat ini banyak dibuat dan sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Bagian-bagian pada surat lamaran pekerjaan antara lain adalah tempat dan tanggal pembuatan surat, nomor surat, lampiran, perihal, alamat tujuan, salam pembuka, isi dan maksud, salam penutup, serta tanda tangan dan nmaa terang pengirim. Nah itulah referensi jenis-jenis surat beserta ciri-ciri dan contohnya, dijelaskan secara lengkap. Ada banyak jenis surat yang ada, namun secara umum fungsi surat adalah memberikan informasi dari pihak pengirim pada pihak penerima.
Tujuanyang sama ingin dicapai oleh setiap sistem komunikasi yaitu mengalihkan informasi dari satu tempat ke tempat lain. Di dalam komunikasi data informasi ini umumnya disebut data atau berita (message). Berita atau message ini dapat mempunyai berbagai macam bentuk misalnya rumus matematika, gambar, dll.
18 dari pihak satu kepada pihak lainnya. Informasi ini biasa berupa pemberitahuan, penjelasan, permintaan, laporan, sanggahan, dan sebagainya. Fungsi Surat a. Sebagai alat komunikasi b. Sebagai wakil atau duta organisasi c. Sebagai bukti tertulis yang otentik d. Sebagai alat pengingat berpikir bila sewaktu-waktu diperlukan e. Sebagai pedoman untuk dasar bertindak f. Sebagai jaminan keamanan g. Sebagai alat bukti atau dokumen historis h. Sebagai alat promosi pihak pengirim i. Sebagai alat untuk memperpendek jarak, penghemat tenagawaktu Klasifikasi Surat a. Menurut sifat isi dan asalnya, mencakup 1. Surat Pribadi Yaitu surat yang memiliki kebebasan dalam bentuk dan pemakaian bahasa. 2. Surat Dinas Yaitu surat resmi yang dipergunakan oleh instansi pemerintah untuk kepentingan administrasi pemerintahan dan harus tunduk pada aturan resmi. 3. Surat Niaga Yaitu surat resmi yang biasa dipergunakan oleh perusahaan niaga, dalam pemakaian bahasanya, disini bisa lebih luwes dibandingkan dengan bahasa resmi. 19 b. Menurut wujudnya, mencakup 1. Kartu Pos Yaitu bentuk surat terbuka, untuk mewartakan berita-berita pendek dan praktis. Terbuat dari kertas yang agak tebal, BC ataupun manila karton berukuran 10x15 cm. 2. Warkat Pos Yaitu wujud surat tertutup yang terbuat dari sehelai kertas yang telah dicetak dan apabila dilipat terlihat seperti amplop. 3. Surat Bersampul Yaitu surat yang memakai amplop, tertutup tempat menulis suratnya dan dapat memuat berita yang cukup panjang. 4. Memorandum dan Nota Yaitu surat yang digunakan dalam surat menyurat intern kantor yang biasanya digunakan untuk meminta atau memberikan informasi nota yang sifatnya mengingatkan. 5. Telegram Yaitu surat atau berita yang pengirimannya disalurkan melalui pesawat morse, teleprinter. 6. Surat Kawat Yaitu surat yang ditulis dengan gaya bahasa telegram dan pada umumnya dipergunakan untuk Ucapan Selamat dan sejenisnya. 7. Surat Pengantar Yaitu surat yang biasanya mempunyai bentuk serta susunan yang telah dicetak dan umumnya berupa formulir isian. 20 c. Menurut Sasarannya, mencakup 1. Surat Pemberitahuan Yaitu surat yang ditujukan untuk semua orang yang berada dilingkungan surat itu berada. 2. Surat Edaran Yaitu surat yang ditujukan untuk lebih dari satu orang atau satu alamat. 3. Surat Terbatas Yaitu surat yang ditujukan kepada orang yang bersangkutan. d. Menurut Sifatnya, mencakup 1. Surat Rahasia Yaitu surat yang isinya tidak boleh dilihat oleh orang lain selain oleh yang bersangkutan yang tertera dalam alamat. 2. Surat Konfidensial Yaitu surat yang isinya diketahui oleh orang-orang tertentu. 3. Surat Biasa Yaitu surat yang boleh diketahui oleh orang lain. e. Menurut Urgensi Penyelesaiannya, mencakup a. Surat Biasa b. Surat Kilat c. Surat Kilat Khusus f. Menurut Prosedur Pengurusannya, mencakup a. Surat Masuk 21 Yaitu surat yang datang atau diterima dari instansi atau organisasi lain. Surat dapat dikirim melalui pos atau diantar langsung oleh kurir dari instansi yang bersangkutan. b. Surat keluar Yaitu surat yang dikirim dari suatu instansi atau organisasi ke instansi atau organisasi lain. Surat dapat dikirim melalui pos atau diantar langsung oleh kurir. c. Surat Antar Bagian
10Teknik Pengumpulan Data Yang Akurat. 8 Metode Pengambilan Datappt Teknik Pengumpulan Data. Metode Pengumpulan Data Dalam Penelitian Universitas. Apa Yang Dimaksud Dengan Pengumpulan Data Sistem. Teknik Pengumpulan Data Kuantitatif Wawancara Angket Dan. Kajian Lingkungan Metode Survei Dalam Ppt Download. Pengertian Klausa Menurut Beberapa AhliRusmajiH. AlwiChaerArifinCiri-Ciri KlausaUnsur – Unsur KlausaJenis-Jenis Klausa1. Jenis Klausa Berdasarkan Strukturnyaa. Klausa Bebasb. Klausa Terikat2. Jenis Klausa Berdasarkan Fungsinya a. Unsur Pengisi Fungsi Subjekb. Unsur Pengisi Fungsi Predikatc. Unsur Pengisi Fungsi Objekd. Unsur Pengisi Fungsi Pelengkape. Unsur Pengisi Fungsi Keterangan3. Jenis Klausa Berdasarkan Kelengkapan Unsurnya a. Klausa Lengkapb. Klausa Tidak Lengkap4. Jenis Klausa Berdasarkan Kata Negatifnya a. Klausa Negatifb. Klausa Positif5. Jenis Klausa Berdasarkan Unsur Yang Menjadi Predikat a. Klausa Verbal b. Klausa Transitifc. Klausa Nominald. Klausa Adjektiva e. Klausa Preporsisional Supaya mendapatkan tulisan yang bagus dan mudah dipahami pembaca, kita perlu memahami struktur penyusunan paragraf yang baik. Ada banyak ragam penyusunan kalimat, salah satu yang sering kita temui adalah klausa. Pada kesempatan kali ini akan dibahas tentang klausa yang meliputi pengertian klausa, lalu ciri-ciri klausa, jenisnya klausa, dan contoh klausa. Simak selengkapnya! Mau menulis buku? Anda wajib punya panduan iniGRATIS! Ebook Panduan Menulis Buku [PREMIUM] Pengertian Klausa Menurut Beberapa Ahli Klausa adalah penggabungan kata yang terdiri atas subjek dan predikat. Contoh klausa Ibu memasak tersusun dari Subjek dan Predikat. Biasanya, klausa dilengkapi dengan objek, pelengkap, dan keterangan. Sehingga, bisa ditarik kesimpulan bahwa klausa lebih lengkap dibandingkan dengan frasa. Akan tetapi, klausa belum menjadi sebuah kalimat karena tidak mempunyai intonasi akhir. Berikut pengertian klausa menurut para ahli Rusmaji Menurut Rusmaji, klausa merupakan unsur kalimat, sebab sebagian besar kalimat itu terdiri dari dua unsur klausa. H. Alwi Menurut H. Alwi, klausa adalah satuan sintaksis yang terdiri atas dua kata atau lebih dan mengandung unsur predikasi. Chaer Menurut Chaer, klausa merupakan satuan sintaksis yang bersifat predikatif. Artinya adalah didalam satuan atau konstruksi itu terdapat sebuah predikat, bila dalam satuan itu tidak terdapat predikat, maka satuan itu bukan sebuah klausa Chaer,2009150. Arifin Menurut pendapat Arifin 200834, klausa adalah satuan gramatikal yang berupa gabungan kata yang sekurang-kurangnya terdiri atas subjek dan predikat. Klausa atau gabungan kata itu berpotensi menjadi kalimat. Baca Juga Penggunaan Kata Di Yang Benar Ciri-Ciri Klausa Ciri-ciri klausa yang dapat membedakannya dengan frasa diantaranya Memiliki satu jenis predikat Tidak memiliki intonasi akhir Jika ditambah dengan intonasi akhir maka akan menjadi sebuah kalimat Klausa termasuk dalam bagian dari kalimat plural Memiliki subjek secara tertulis atau tidak secara tertulis Unsur – Unsur Klausa Secara umum, klausa dibedakan menjadi 2, yaitu unsur inti dan tidak inti. Unsur inti klausa adalah subjek S dan predikat P Unsur yang bukan inti klausa adalah objek O, pelengkap Pel, keterangan K. Jenis-Jenis Klausa Pengertian klausa dapat diklasifikasikan berdasarkan fungsi, struktur, kelengkapan unsurnya, dan kata negatifnya. Di bawah akan dijelaskan lebih rinci jenis klausa dan contohnya. 1. Jenis Klausa Berdasarkan Strukturnya Berdasarkan strukturnya, macam-macam klausa dibagi menjadi dua jenis, yaitu klausa bebas dan klausa terikat. a. Klausa Bebas Klausa bebas merupakan jenis klausa yang mempunyai unsur-unsur yang lengkap sehingga memiliki kemungkinan untuk menjadi kalimat utama, yaitu kalimat yang mempunyai subjek dan predikat. Klausa jenis ini dapat berdiri sendiri dan tidak menggunakan konjungsi. Contoh klausa bebas Ayah bekerja Kakak menyapu Nia menyanyi Arjuna bermain Nenek Kasimah menjahit Paman mendayung, Presiden berpidato Bu Guru mengajar, Gadis berjalan Mobil melaju Pesawat terbang mengudara Balon melayang b. Klausa Terikat Klausa terikat merupakan juga sebagai anak kalimat. Klausa terikat tidak memiliki kemungkinan menjadi sebuah kalimat karena seringkali tidak memiliki subjek maupun predikat. Klausa ini dapat ditandai dengan adanya penggunaan konjungsi dalam kalimatnya. Contoh klausa terikat Ayah pulang tadi siang Ibu pergi ke pasar Tokonya berada diantara dua rumah Kami berangkat menuju hotel dengan mobil Kakak Bila membujuk dengan permen agar Juna belajar Kami sudah berangkat sejak kemarin Arjuna menangis ketika Bunda tidur 2. Jenis Klausa Berdasarkan Fungsinya Sementara berdasarkan fungsinya, macam-macam klausa dibagi menjadi 5 macam, yakni fungsi pengisi subjek, fungsi sebagai predikat, fungsi sebagai objek, fungsi sebagai pelengkap, dan fungsi sebagai keterangan. a. Unsur Pengisi Fungsi Subjek Dalam bahasa Indonesia, unsur pengisi subjek biasanya adalah kata/frasa benda. Tetapi dapat juga diisi oleh kata kerja, kata sifat, dan kata bilangan. Pada klausa ini, subjek menjadi sebuah frasa nominal. Kedudukan akan subjek mendahului predikat. Contoh1. Saya S belum memahami P penjelasan guru O Subjek kata benda2. Pengusaha kayu lapis itu S telah ditangkap P polisi O Subjek frasa benda b. Unsur Pengisi Fungsi Predikat Fungsi predikat dapat diisi dengan kategori kata benda, kata sifat, kata kerja, dan kata bilangan. Contoh1. Rapat pengurus koperasi S diadakan P bulan depan Ket.2. Anak Pak Lurah S hanya satu P3. Calon menantuku S seorang penulis P Baca Juga Kata Kerja Macam-Macam dan Contoh Penggunaannya c. Unsur Pengisi Fungsi Objek Unsur pengisi fungsi objek adalah kata/frasa benda. Jenis pengisi klausa fungsi objek berupa frasa nominal dan melengkapi verba transitif. Terdapat 2 macam objek, yaitu objek langsung dan tidak langsung. Objek langsung merupakan objek yang diketahui perbuatannya dengan langsung pada predikat verbal. Sementara itu objek tidak langsung merupakan objek sebagai penerima perbuatan di dalam predikat verbal. Contohnya sebagai berikut1. Indonesia S mengalami P krisis moneter O beberapa tahun silam Ket.2. Rendra S mengarang P puisi O d. Unsur Pengisi Fungsi Pelengkap Klausa pelengkap berwujud nomina, adjektiva, atau frasa adjektiva pada predikat verbal, serta frasa nominal. Biasanya pelengkap ini sering di salah artikan dengan menjadi objek. Perhatikan contoh di bawah ini1. Bibi saya P berjualan P sayur Pel. di pasar Ket.2. Anak Pak Haryono S bertambah P satu Pel.3. Semua siswa kelas enam S sedang belajar P berenang Pel. e. Unsur Pengisi Fungsi Keterangan Unsur pengisi keterangan dapat berupa kata keterangan, frasa depan, dan frasa benda. Keterangan fungsinya adalah untuk memperluas serta membatasi makna subjek ataupun predikat. Terdapat sejumlah jenis keterangan, seperti keterangan sebab, keterangan cara, keterangan alat, keterangan tempat, keterangan waktu, serta keterangan subjek, dan yang lain-lain. Contohnya sebagai berikut1. Cepat-cepat Ket. penjabret itu S menghilang P dari kerumunan orang Ket.2. Kemarin Ket. rombongan presiden S tiba P di Baghdad Ket.3. Daniel Sihite S menulis P dengan tangan kiri Ket. 3. Jenis Klausa Berdasarkan Kelengkapan Unsurnya Berdasarkan kelengkapan unsurnya, jenis klausa dibagai menjadi dua macam, yakni klausa lengkap dan tidak lengkap. a. Klausa Lengkap Klausa lengkap dapat dilihat dari kelengkapan sebuah unsur Subjek S dan Predikat P. Jika subjeknya di awal disebut Klausa Lengkap Susun biasa, jika Subjeknya berada di belakang Predikat maka disebut Klausa Lengkap Susun Balik Inversi. Contoh klausa lengkap Kami sedang bekerja Kami = subjek, sedang bekerja = predikat Ibu memasak Ibu = subjek, memasak = predikat Andi sekolah hari ini Andi = subjek, sekolah = predikat, hari ini = keterangan b. Klausa Tidak Lengkap Berkebalikan dengan klausa lengkap, klausa tidak lengkap dapat diamati dengan ketidaklengkapan unsur yang menyusunnya. Alias klausa ini hanya terdiri dari unsur predikat tanpa subjek. Contoh klausa tidak lengkap Terpaksa berhenti dari pekerjaannya Sudah pergi dari tadi siang Sedang membuat kue Baca Juga Kata Majemuk Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contoh Lengkapnya 4. Jenis Klausa Berdasarkan Kata Negatifnya Macam macam klausa berdasarkan kata negatif ada 2 jenis klausa, yaitu klausa negatif dan klausa positif. a. Klausa Negatif Klausa negatif yaitu klausa yang punya kata negatif seperti “tidak”,”bukan”,”jangan”, jadi predikatnya itu bersifat negatif. Contoh klausa negatif Ibu belum pergi Ibu = subjek, belum pergi = predikat Bukan saya yang melakukannya saya = subjek, yang melakukan = predikat Karyawan belum menerima gaji bulan ini karyawan belum menerima = klausa negatif, karyawan = subjek, belum = predikat dan kata negatif. Kamu jangan mengganggu di yang sedang tertidur pulas! kamu jangan mengganggu = klausa negatif, kamu = subjek, jangan = predikat dan kata negatif. Mobil tidak dipakai oleh paman mobil tidak dipakai = klausa negatif, mobil = subjek, tidak = predikat dan kata negatif. b. Klausa Positif Klausa positif ialah klausa yang tidak memiliki kata negatif sehingga predikatnya bersifat positif. Contoh klausa positif Saya berhasil melakukannya saya = subjek, berhasil melakukannya = predikat Kami sudah menjadi anggota kami = subjek, menjadi anggota = predikat 5. Jenis Klausa Berdasarkan Unsur Yang Menjadi Predikat Berdasarkan unsur yang menjadi predikat, klausa dibagi menjadi 5 macam, diantaranya klausa verbal, klausa transitif, klausa nominal. a. Klausa Verbal Klausa verbal merupakan klausa yang predikatnya berkategori kata kerja. Jadi klausa verbal memiliki predikat yang berupa kata kerja. Contoh klausa verbal Petani mengerjakan sawahnya dengan tekun petani = subjek, mengerjakan sawahnya = predikat, dengan tekun = keterangan Dengan rajin, bapak guru memeriksa karangan murid dengan rajin = keterangan, bapak guru = subjek, memeriksa karangan murid = predikat Mereka memancing di sungai mereka = subjek, memancing = predikat, di sungai = keterangan Kita menyanyi Bersama kita = subjek, menyanyi = predikat, Bersama = keterangan Sementara berdasarkan struktur internalnya, klausa verbal dapat dibedakan menjadi dua, yaitu klausa transitif dan klausa intransitive. b. Klausa Transitif Klausa transitif adalah klausa yang mengandung kata kerja transitif, yaitu kata kerja yang menghendaki hadirnya objek. Klausa transitif adalah klausa yang mengandung kata kerja transitif, yaitu kata kerja yang mempunyai kapasitas memiliki satu atau lebih objek. Contoh klausa transitif Rudi mengagumi Yuli Rudi = subjek, mengagumi Yuli = predikat Ayah membelikan adik sepatu roda Ayah = subjek, membelikan adik sepatu roda = predikat Klausa verba transtif terdiri atas beberapa jenis, dimana jenis-jenis klausa tersebut antara lain Klausa Verba Transitif Aktif Klausa verba transitif aktif merupakan klausa verba yang subjeknya aktif sebagai pelaku, dan predikatnya dibubuhi dengan imbuhan me-, me-i, atau me-kan. Contoh klausa verba transitif aktif Dia menjilati es krim itu subjek dia, predikat menjilati, objek es krim itu Dia mengajukan surat lamaran kerja subjek dia, predikat mengajukan, objek surat lamaran Klausa Verba Transitif Pasif Klausa verba transitif pasif merupakan klausa verba yang subjeknya menjadi penderita dan predikatnya diberi imbuhan di-, ter-, atau ber-an. Selain diberi imbuhan, klausa ini juga bisa diawali dengan kata kena di awal predikatnya. Contoh klausa verba transitif pasif Dia ditipu orang itu subjek dia, predikat ditipu, objek orang itu Dia ditahan polisi subjek dia, predikat ditahan, objek polisi Dia kena tipu seseorang subjek dia, predikat kena tipu, objek seseorang Klausa Verba Transitif Medial Klausa verba transitif medial merupakan klausa yang subjeknya berperan sebagai pelaku sekaligus korban. Contoh klausa verba transitif medial Dia merenungi nasibnya sendiri subjek yang berperan sebagai pelaku sekaligus korban dia Aku menyalahkan diriku sendiri subjek yang berperan sebagai pelaku sekaligus korban aku Kami menertawakan kebodohan kami subjek yang berperan sebagai pelaku sekaligus korban kami Baca Juga Perbedaan Singkatan dan Akronim Penjelasan dan Contoh Lengkap Klausa Verba Transitif Resiprokal dan Reflektif Klausa verb transitif resiprokal atau reflektif merupakan klausa yang predikatnya menerangkan adanya hubungan saling membalas antara subjek dan predikat. Contoh klausa verba transitif transitif resiprokal atau reflektif a Aku bersalam-salaman dengan dia tadi pagi Predikat yang menyatakan hubungan saling balas antara subjek dan objek bersalam-salaman. Subjek dan objek aku, dia. b Mereka saling ejek dengan warga kampung sebelah Predikat yang menyatakan hubungan saling balas antara subjek dan objek saling ejek. Subjek dan objek mereka, warga kampung sebelah c. Klausa Nominal Klausa nominal merupakan klausa dimana predikatnya termasuk kata benda ataupun frasa nomina. Struktur utama klausa ini sendiri sama seperti klausa lainnya yaitu terdiri atas subjek dan juga klausa nominal Staf ahli bidang meteorologi staf ahli = subjek, bidang meteorologi = predikat. Pak Wawan seorang satpam Pak Wawan = subjek, seorang satpam = predikat. Berita dari media daring berita = subjek, bidang media daring = predikat. Mobil baru kakak Nodi mobil baru = subjek, kakak Nodi = predikat. Boneka koleksi Tika boneka = subjek, koleksi Tika = predikat. Bapak Ridwan Kamil seorang Gubernur Bapak Ridwan Kamil = subjek, seorang gubernur = predikat. Pak Andi seorang arsitektur Pak Andi = subjek, seorang arsitektur = predikat. d. Klausa Adjektiva Dalam jenis klausa adjectiva ini, predikat berkedudukan sebagai kata keadaan. Penyusunan klausa adjektival secara umum terdiri dari subjek yang berkategorikan nomina dan predikat yang berkategorikan adjektif. Contoh klausa adjetiva Harga baju itu sangat mahal. Harga baju itu = kata benda, sangat mahal = kata sifat Anak itu cerdas sekali. Anak itu = kata benda, cerdas sekali = kata sifat Hawa pagi ini dingin sekali Hawa pagi ini = kata benda, dingin sekali = kata sifat Bunga itu harum sekali Bunga itu = kata benda, harus sekali = kata sifat Budi lebih tinggi dari Andi Budi = kata benda, lebih tinggi = kata sifat. Bapak lebih tua dari Ibu bapak = kata benda, lebih tua = kata sifat. Adik lebih muda dari kakak adik = kata benda, lebih muda = kata sifat. Baca Juga 12 Penggunaan Huruf Kapital Yang Benar dalam Buku / Karya Ilmiah e. Klausa Preporsisional Klausa preposisional adalah ketika sebuah kalimat predikatnya berupa preposisi atau kata depan. Seperti di, ke, dari, maupun sejenisnya. Cara penulisannya pun berbeda-beda, tergantung bagaimana konteks kalimat. Mengingat kata depan di, ke, dari apabila menyatakan tempat maka harus dipisah dengan kata di belakangnya. Sebaliknya untuk kata sambung yang berarti kata sifat/keterangan tidak perlu disambung. Contoh Ibu di kamar benar Ibu dikamar salah Ayah pergi ke kantor benar Ayah pergi kekantor salah Contoh klausa preporsisional David dari stadion David = subjek, dari = predikat dan kata depan, stadion = objek Panji dari losmen Panji = subjek, dari = predikat dan kata depan, losmen = objek Sekian ulasan lengkap seputar klausa, apakah kamu sudah paham? Semoga bermanfaat ya! Pertanyaan Seputar Klausa Klausa itu artinya apa?Klausa merupakan penggabungan kata yang terdiri atas subjek dan predikat. Apa contoh dari klausa?Contoh klausa lengkap Kami sedang bekerja Kami = subjek, sedang bekerja = predikatAndi sekolah hari ini Andi = subjek, sekolah = predikat, hari ini = keterangan Apa ciri-ciri klausa?Ciri-ciri klausa diantaranya memiliki satu jenis predikat, tidak memiliki intonasi akhir, bagian dari kalimat plural. JAKARTA IHSG adalah satu satu acuan utama dalam mengambil keputusan bagi para investor saham dan reksadana, tepatnya jadi acuan bagi mereka kapan harus menjual atau sebaliknya membeli instrumen efek di pasar modal. Lalu apa yang dimaksud dengan IHSG dan apa kegunaan dari IHSG?. Kepanjangan IHSG adalah Indeks Harga angka 00. Setiap permulaan tahun, halaman daftar kendali dimulai kembali dengan angka 00. Berikut ini adalah contoh penomoran Gambar Contoh Penomoran Surat Keluar Jenis Surat Tingkat Keamanan surat jika disiarkan secara tidak sah atau jatuh ketangan yang tidak berhak, akan membahayakan keamanan dan keselamatan negara. 1. Sangat Rahasia SR, tingkat keamanan isi surat dinas yang tertinggi, sangat erat hubungannya dengan keamanan dan keselamatan baik pemerintah maupun negara. 2. Rahasia R, tingkat keamanan isi surat dinas yang berhubungan erat dengan keamanan dan keselamatan baik pemerintah maupun negara. 3. Konfidensial K, tingkat keamanan isi suatu surat dinas yang berhubungan dengan keamanan dan keselamatan pemerintah maupun negara. 4. Biasa B, tingkat keamanan isi suatu surat dinas yang tidak termasuk dalam butir a sampai c, namun tidak berarti bahwa isi surat dinas tersebut dapat disampaikan kepada orang yang tidak berhak mengetahui. Sifat Surat Sifat Surat adalah tingkatan derajat surat yang menjelaskan tentang proses kecepatan proses penyampaian. 1. Sangat Segera atau Kilat, surat dinas harus diselesaikan, dikirim, dan disampaikan pada hari yang sama dengan batas waktu 1 hari. 2. Segera, surat dinas harus diselesaikan, dikirim, dan disampaikan menurut yang diterima oleh bagian pengiriman, sesuai dengan jadwal perjalanan caraka atau kurir, batas waktu 2 x 24 jam. 3. Penting, surat dinas harus diselesaikan, dikirim, dan disampaikan menurut yang diterima oleh bagian pengiriman, sesuai dengan jadwal perjalanan caraka atau kurir, batas waktu 3 x 24 jam. 4. Biasa, surat dinas harus diselesaikan, dikirim, dan disampaikan menurut yang diterima oleh bagian pengiriman sesuai dengan jadwal perjalanan caraka atau kurir dengan batas waktu 5 hari. Klasifikasi Klasifikasi kearsipan merupakan klasifikasi yang disusun berdasarkan masalah, dan mencerminkan fungsi dan kegiatan pelaksanaan tugas dari Satuan Kerja Perangkat Daerah SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur klasififikasi yang diperinci secara desimal dengan mempergunakan tiga angka dasar dilengkapi dengan kode pembantu, kode wilayah dan singkatan nama SKPD. 1. Pola klasifikasi disusun secara berjenjang dengan mempergunakan prinsip perkembangan dari umum kepada khusus dalam hubungan masalah, didahului dengan tiga perincian dasar, masing-masing perincian pertama, kedua dan ketiga sebagai pola dasar yang berfungsi sebagai jembatan penolong dalam menemukan kode masalah yang tercantum dalam pola klasifikasi. 2. Sesuai dengan sifat desimal arsip dikelompokkan dalam 10 kelompok masalah, diberi kode 000 900 Dari 10 pokok masalah tersebut terlebih dahulu dibedakan antara tugas substantif pokok dan tugas fasilitatif penunjang dengan ketentuan bahwa a. Kode 100 600 merupakan kode tugas-tugas substantif. b. Kode 000, 700, 800 dan 900 merupakan kode tugas-tugas fasilitatif khusus. Kode 000 dapat menampung masalah-masalah fasilitatif di luar masalah pengawasan, kepegawaian dan keuangan. Disamping itu juga ditampung masalah-masalah yang berkaitan dengan kerumahtanggaan seperti protokol, urusan dalam dan masalah- masalah yang tidak dapat dimasukkan dalam kelompok lainnya yaitu Perjalanan Dinas, Peralatan, Lambang NegaraDaerah, tanda-tanda kehormatan dan sebagainya. c. Sepuluh kelompok masalah adalah sebagai berikut  000 Umum  100 Pemerintahan  200 Politik  300 Keamanan dan Ketertiban  400 Kesejahteraan  500 Perekonomian  600 Pekerjaan Umum dan Ketenagaan  700 Pengawasan  800 Kepegawaian  900 Keuangan Adapun fungsi dari kode masalah digunakan sebagai a. Alat pengenal masalah yang terdapat dalam arsip. b. Alat penentu letak arsip. c. Petunjuk urutan sistematis dari masalah-masalah arsip dan kartu kendali dalam file. 3. Kode Pembantu merupakan bentuk penyajian dari masalah tertentu yang merupakan aspek yang selalu timbul berkaitan dengan masalah lainnya, ditambah tiap kode yang memerlukan rincian lebih lanjut, untuk dapat memberikan dimensi ekstra pada arsip. Kode pembantu tersebut meliputi 01. Perencanaan 02. Penelitian 03. Pendidikan 04. Laporan 05. Panitia 06. Seminar, Lokakarya, Workshop 07. Statistik 08. Peraturan Perundang – undangan 09. ……….. 4. Kode wilayah kearsipan untuk Provinsi Jawa Timur adalah 35. Singkatan akronim nama atau nomenklatur SKPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur ditetapkan Gubernur Jawa Timur. Pengolahan Naskah Dinas
Apayang dimaksud dengan teks laporan hasil observasi? SD. SMP. SMA SBMPTN & UTBK. Produk Ruangguru. Beranda; SMP; Bahasa Indonesia; Apa yang dimaksud dengan teks laporan hasil observ DP. Diana P. 21 Maret 2020 11:06. Pertanyaan. Apa yang dimaksud dengan teks laporan hasil observasi? Mau dijawab kurang dari 3 menit?
Ilustrasi Bola Basket Jakarta Apa yang dimaksud dengan gerak manipulatif? Gerak manipulatif merupakan salah satu jenis gerakan yang bisa ditemukan dalam olahraga. Pada masa perkembangan seorang anak, gerak manipulatif menjadi keterampilan gerak kompleks yang akan mereka lewati. Keterampilan gerak manipulatif dipelajari secara bersama-sama dengan keterampilan lokomotor dan nonlokomotor. Dalam hal ini gerak manipulatif memegang peran yang penting. Gerak manipulatif adalah suatu gerakan memanipulasi objek sambil bergerak. Beberapa gerak manipulatif di antaranya adalah melempar, menangkap, menendang, dan menyerang. Seiring dengan bertambahnya usia anak, gerak manipulatif akan lebih cepat berkembang dengan melakukan berbagai latihan. Gerak manipulatif memiliki fungsi yang penting bagi seorang anak khususnya dalam keterampilan fisik. Berapa Jumlah Pemain Sepak Bola? Pahami Juga Teknik Dasar Bermainnya Apa yang Dimaksud dengan Perlindungan dan Penegakan Hukum? Ketahui Faktor Keberhasilannya Search Engine Optimization Adalah Pengoptimalan Mesin Telusur, Ketahui Manfaat dan Cara Kerjanya Berikut informasi mengenai apa yang dimaksud dengan gerak manipulatif, fungsi, jenis, hingga contohnya. telah merangkumnya dari berbagai sumber, Jumat 9/6/2023.Olahraga HIIT atau High Intensity Interval Training. Jenis olahraga tersebut saat ini sedang ngetren untuk turunkan berat tolak peluru Filipina, Aries Toledo, melakukan lemparan pada Invitation Tournament cabang atletik nomor dasalomba di SUGBK, Jakarta, Minggu 11/2/2018. Event ini merupakan pemanasan jelang Asian Games 2018. Yogi TrisnaMenurut Nanda 2015 gerak manipulatif adalah sebuah keterampilan motorik dengan melibatkan penguasaan terhadap objek-objek di luar tubuh atau bagian tubuh. Dalam buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan Kwlas VII, gerak manipulatif adalah gerakan dengan menggunakan alat atau benda tertentu. Contoh alat yang biasa digunakan dalam gerak manipulatif adalah bola. Bola dapat digunakan untuk gerak manipulatif seperti melempar, menangkap, dan menendang. Apa yang dimaksud dengan gerak manipulatif? Gerak manipulatif termasuk dalam salah satu keterampilan dasar bersama gerak lokomotor dan nonlokomotor. Penguasaan terhadap bagian tubuh sangat dilatih dalam gerakan ini. Biasanya gerakan ini lebih banyak menggunakan tangan dan kaki. Seorang anak akan mampu memanipulasi benda di luarnya sedemikian rupa sehingga membentuk keterampilan. Keterampilan anak juga akan turut berkembang dengan rangkaian latihan dari gerak Gerak ManipulatifPemain Timnas Bola Voli putra Indonesia, Hendra Kurniawan, melakukan pukulan sajian utama ke arah timnas Bola Voli putra Kamboja dalam pertandingan final Bola Voli Putra SEA Games 2023 di Phnom Penh, Kamboja, Senin 8/5/2023. AzisPertanyaan mengenai apa yang dimaksud dengan gerak manipulatif sudah dapat dijawab dengan mudah. Gerakan yang membutuhkan alat bantu ini memiliki berbagai jenis gerakan di dalamnya. Berikut jenis-jenis dalam gerak manipulatif. 1. Melempar, keterampilan manipulatif yang kompleks dengan melibatkan satu atau dua tangan. Tangan tersebut digunakan untuk melontarkan suatu alat atau benda menjauhi tubuh ke tempat tertentu. 2. Menangkap, gerakan dengan melibatkan penghentian sutu benda atau alat. Di sisi lain kontrol terhadap objek juga ditambahkan dengan melibatkan satu atau dua tangan. 3. Memukul, suatu gerakan dengan mengenakan anggota tubuh tangan dengan kekuatan pada benda yang keras. 4. Menendang, suatu keterampilan gerak memukul suatu benda dengan menggunakan kaki. 5. Menggiring, keterampilan yang berkaitan dengan menggerakan suatu benda bola dengan adanya kontrol dan penguasaan secara terus menerus. Terdapat dua jenis menggiring, yaitu menggiring dengan kaki dan menggiring dengan Gerak ManipulatifIlustrasi tubuh, badan sehat. Image by wayhomestudio on FreepikApa yang dimaksud dengan gerak manipulatif? Dalam gerak manipulatif keterlibatan koordinasi mata-tangan dan koordinasi mata-kaki menjadi gerakan dasarnya. Keduanya akan sangat diperlukan dalam olahraga spesialisasi seperti badminton, sepak bola, dan bola basket. Gerak manipulatif memiliki berbagai manfaat sebagai berikut. Meningkatkan kesadaran untuk terus bergerak Memperbaiki postur tubuh agar lebih ideal Tubuh akan semakin sehat Meningkatkan kemampuan berpikir Meningkatkan keterampilan dalam mengatur strategi Meningkatkan kemampuan efisiensi dalam bergerak Manfaat gerak manipulatif dapat diperoleh dengan melakukan berbagai rangkaian latihan. Tidak hanya dilakukan sekali dua kali saja, gerakan ini sebaiknya dilakukan secara rutin dengan jangka waktu yang panjang. Dengan begitu berbagai manfaat baik yang telah disebutkan dapat dirasakan khusunya bagi perkembangan seorang dengan Gerak ManipulatifIlustrasi Bulu Tangkis,Badminton Photo created by master1305 on FreepikGerak manipulatif menjadi keterampilan dasar bagi seseorang yang ingin memiliki spesialisasi dalam cabang olahraga. Rangkaian gerak manipulatif akan membuat seseorang semakin mahir dalam melakukan olahraga tersebut. Olahraga dengan melibatkan koordinasi mata-tangan dan koordinasi mata-kaki sangat bergantung pada latihan gerak manipulatif. Penguasaan gerak manipulatif yang baik akan membuat seseorang mahir dalam melakukan olahraga tersebut. Berikut beberapa olahraga yang memerlukan keterampilan gerak manipulatif. 1. Badminton, memerlukan gerak manipulatif untuk memegang raket, mengayunkan raket, dan memukul shuttlecock. 2. Sepak bola, gerak manipulatif diperlukan untuk menendang, menggiring, dan menangkap bola. 3. Bola basket, memerlukan gerak manipulatif untuk menggiring, mengoper, melempar, dan menangkap bola. 4. Bola voli, gerak manipulatif diperlukan untuk melempar, memukul, dan mengoper bola.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. .
  • l789u08exg.pages.dev/482
  • l789u08exg.pages.dev/858
  • l789u08exg.pages.dev/298
  • l789u08exg.pages.dev/533
  • l789u08exg.pages.dev/397
  • l789u08exg.pages.dev/512
  • l789u08exg.pages.dev/743
  • l789u08exg.pages.dev/455
  • l789u08exg.pages.dev/854
  • l789u08exg.pages.dev/996
  • l789u08exg.pages.dev/675
  • l789u08exg.pages.dev/727
  • l789u08exg.pages.dev/309
  • l789u08exg.pages.dev/585
  • l789u08exg.pages.dev/27
  • apa yang dimaksud dengan klasifikasi surat